Tips Sukses Memulai Usaha dari Nol

Untuk mencapai bisnis yang sukses, maka perlu adanya rencana bisnis yang baik. Rencana bisnis yang baik harus mencakup strategi untuk meningkatkan jumlah pelanggan, membangun reputasi, meningkatkan pangsa pasar dan mengurangi biaya. Dengan rencana bisnis yang baik, usaha Anda dapat mencapai sukses dalam waktu singkat. Selain itu, saat mendirikan usaha dari nol juga membutuhkan modal yang tepat. Modal di sini bukan hanya berupa modal dasar, namun juga dapat berupa biaya pemasaran dan promosi, biaya operasional, biaya pengembangan produk, biaya keuangan, dan biaya lainnya. Dengan modal yang tepat, usaha baru dapat berjalan dengan lancar. 

Setelah memiliki rencana bisnis dan modal yang tepat, usaha yang Anda rintis mulai dari nol ini dapat meningkatkan pendapatan dan menciptakan lapangan kerja. 

Cara memulai usaha dari nol, inilah langkah-langkahnya

Anda mungkin sering kali mendengar kisah-kisah sukses tentang pebisnis yang memulai bisnisnya mulai dari nol. Terdengar seperti mimpi, namun mereka dapat mewujudkan usahanya hingga menjadi besar. Tetapi sebenarnya memulai usaha dari nol tidak semudah seperti mendengar kisah sukses. Saat menjalaninya sendiri, Anda akan merasakan bagaimana jatuh bangun dan sulitnya mempertahankan bisnis agar tetap bisa bersaing dengan pelaku usaha lainnya. 

Sebelum membahas langkah-langkah memulai usaha dari nol, ada satu hal penting yang perlu Anda ingat. Kunci mewujudkan usaha yang sukses adalah konsisten. Konsisten dengan apa yang ingin Anda capai akan membantu Anda untuk tetap berada di jalur yang benar sehingga pada akhirnya bisnis Anda bisa berkembang. 

Nah, berikut adalah cara memulai usaha dari nol agar usaha Anda bisa sukses: 

Tentukan konsep bisnis Anda 

Konsep bisnis adalah aspek penting dari bisnis modern. Dengan adanya konsep bisnis yang matang, maka ini akan menjadi ide cemerlang untuk menciptakan nilai tambah bagi bisnis. Tujuan dari memiliki konsep bisnis adalah untuk meningkatkan pendapatan dan mengurangi biaya seefektif mungkin. Ini juga berfungsi sebagai panduan bagi strategi dan aktivitas bisnis. 

Konsep bisnis merupakan bagian penting dari sebuah perencanaan bisnis yang akan menyediakan struktur untuk membangun bisnis dan mengatur tujuan jangka panjang sebuah usaha. Konsep bisnis bisa berupa banyak hal, misalnya seperti jenis produk, layanan, proses, teknologi, dan banyak lagi. Hal ini memungkinkan bisnis untuk menciptakan nilai tambah untuk pelanggan, membangun keunggulan kompetitif, dan meningkatkan pendapatan. Dengan demikian, konsep bisnis adalah salah satu aspek penting untuk mengarahkan bisnis menuju kesuksesan.

Untuk menentukan konsep bisnis, Anda bisa membuat daftar pertanyaan kepada diri Anda, seperti misalnya: 

• Apa yang Anda sukai?

• Apa yang Anda tidak suka?

• Apakah ada sesuatu yang ingin Anda ciptakan untuk mempermudah sebuah kegiatan? 

• Hal apa yang Anda kuasai? 

• Apakah ada sesuatu yang sejak lama ingin Anda lakukan? 

• Apakah ada sesuatu yang ingin Anda ubah?

Jenis badan usaha 

Bisnis startup adalah jenis bisnis yang sangat populer di Indonesia. Bisnis ini adalah bisnis model baru yang dapat memaksimalkan fasilitas teknologi dengan didukung perencanaan matang, idealisme individu, dan juga tema usaha yang unik. 

Hingga saat ini sebenarnya di Indonesia belum ada peraturan jelas mengenai bisnis start-up. Walaupun belum ada peraturan jelas, Anda tetap harus memilih jenis badan usaha apa yang hendak didirikan untuk menjalankan kegiatan usaha Anda. Karena bisnis start-up berorientasi pada pendapatan, maka jenis badan usaha yang dapat dipilih adalah PT, firma dan CV.  

Di antara pilihan badan usaha yang ada, start-up berbentuk PT adalah jenis badan usaha yang paling unggul. Keuntungan atas status badan hukum yang dimiliki menjadi pertimbangan utama untuk mendirikan usaha berbentuk PT. Untuk mendirikan PT, maka Anda perlu akta pendirian yang memuat anggaran dasar, informasi tentang pendiri, kesepakatan pendiri PT. 

Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, ada beberapa hal yang harus dicantumkan dalam anggaran dasar PT, yaitu: 

• Nama dan tempat kedudukan PT 

• Maksud dan tujuan serta kegiatan usaha PT 

• Jangka waktu berdirinya PT 

• Besarnya jumlah modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor

• Jumlah saham, klasifikasi saham apabila ada berikut jumlah saham untuk tiap klasifikasi, hak-hak yang melekat pada setiap saham dan nilai nominal setiap saham 

• Nama jabatan dan jumlah anggota direksi dan dewan komisaris 

• Penetapan tempat dan tata cara penyelenggaraan rapat umum pemegang saham (RUPS) 

• Tata cara pengangkatan, penggantian, pemberhentian anggota direksi dan dewan komisaris 

• Tata cara penggunaan laba dan pembagian dividen 

Setelah akta pendirian diajukan, maka selanjutnya PT harus mengajukan status badan hukum. Status badan hukum dapat memberikan berbagai manfaat seperti: 

• Pemisahan kekayaan pribadi dan modal perusahaan sehingga harta pribadi terlindungi 

• Kemudahan peralihan kepemilikan

• Kemudahan memperoleh dana dalam jumlah besar untuk tambahan modal 

• Kemudahan dalam aktivitas bisnis yang lebih bebas dan dipercaya 

• Pemakaian nama yang dilindungi oleh undang-undang 

• Legitimasi dari pemerintah 

• Lebih bonafit dan profesional 

Melakukan riset pasar dan kompetitor 

Cara memulai usaha dari nol selanjutnya adalah melakukan riset terhadap pasar dan kompetitor. Cara ini sebenarnya cukup banyak menyita waktu karena Anda harus benar-benar mengamati dan menganalisis pasar sehingga produk yang Anda buat nantinya dapat diterima pasar dan dapat bersaing dengan kompetitor. 

Riset pasar adalah proses yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang pasar, pelanggan, dan kompetitor. Dengan melakukan riset pasar, maka Anda akan mendapatkan  informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan yang tepat dan meningkatkan kesempatan untuk kesuksesan. Untuk melakukan riset pasar, Anda dapat menggunakan beberapa metode yang berbeda misalnya seperti survei dengan menggunakan sampel yang sesuai, meneliti informasi yang tersedia secara online, atau menggunakan wawancara dengan orang yang berhubungan dengan produk atau pasar yang relevan.

Hasil riset pasar yang telah didapatkan akan digunakan untuk memahami kebutuhan pelanggan, mengidentifikasi peluang pasar, menetapkan harga produk, dan meningkatkan strategi pemasaran. Selain itu, riset pasar dapat memberi kita wawasan tentang bagaimana kami dapat meningkatkan produk kami, menarik dan mempertahankan pelanggan, serta menyesuaikan strategi pemasaran kami dengan perubahan pasar.

Riset pasar adalah strategi penting untuk mengembangkan bisnis dan memaksimalkan keuntungan. Dengan menggunakan informasi yang diperoleh dari riset pasar, kami dapat membuat keputusan yang tepat untuk mencapai tujuan bisnis kami.

Sedangkan analisis terhadap kompetitor juga perlu dilakukan untuk mempelajari strategi bisnis pesaing, produk dan layanan yang mereka tawarkan, dan cara mereka mencapai keberhasilan. Pahami dengan benar siapa pesaing utama Anda, dan bagaimana strategi mereka dalam menghadapi pasar. 

Riset terhadap kompetitor ini bisa dilakukan dengan mengumpulkan informasi melalui berbagai sumber, seperti laporan keuangan, publikasi, dan laporan dari media. Riset ini juga sekaligus membantu Anda memahami bagaimana Anda dapat menyediakan nilai yang lebih tinggi kepada pasar dibandingkan dengan kompetitor. 

Membuat perencanaan bisnis 

Membiarkan bisnis berjalan tanpa perencanaan yang matang akan membuat Anda kebingungan dan mudah keluar dari jalur. Perencanaan bisnis juga bisa berfungsi sebagai peta dalam membangun bisnis mulai dari nol, yang memudahkan calon investor, lembaga keuangan dan manajemen memahami tujuan perusahaan. 

Sebuah perencanaan bisnis setidaknya harus memuat beberapa hal berikut: 

• Visi misi perusahaan - visi dan misi perusahaan adalah hal yang harus ditulis pertama kali untuk menggambarkan bisnis seperti apa yang ingin Anda bangun, dan metode apa yang digunakan untuk mencapainya 

• Deskripsi perusahaan - deskripsi perusahaan adalah gambaran mengenai produk dan layanan bisnis Anda. Gambaran ini akan memudahkan para investor dan juga orang-orang di dalam perusahaan untuk membantu mewujudkan visi dan misi 

• Analisis pasar - rencana bisnis juga harus memuat analisis pasar, baik tentang posisi perusahaan terhadap pesaing, target pasar, segmentasi pasar, ukuran pasar, tingkat pertumbuhan, tren

• Struktur organisasi - setelah menentukan badan usaha, selanjutnya dalam rencana bisnis Anda harus menggambarkan seperti apa struktur organisasi dalam perusahaan Anda. Dengan demikian, akan membantu memperjelas hak dan kewajiban setiap anggota perusahaan 

• Jenis produk dan layanan - Anda harus menggambarkan dengan jelas jenis produk dan layanan usaha Anda sehingga mudah untuk membandingkan dengan pesaing, membantu membuat perincian biaya produksi, membantu pembagian tugas, dan lain sebagainya 

• Rencana pemasaran - selanjutnya yang perlu dimuat dalam rencana bisnis adalah rencana pemasaran. Perencanaan ini dilakukan untuk mengidentifikasi produk atau layanan dan merangkum analisis SWOT dan menganalisis pesaing 

• Rencana keuangan - inti dari setiap bisnis adalah rencana keuangan karena tanpa keuangan dan modal, maka bisnis akan sulit untuk dilakukan. Perencanaan anggaran harus terlebih dahulu dibuat sehingga kebutuhan keuangan bisa diproyeksikan, seperti misalnya laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas

Mengurus segala jenis perizinan berusaha 

Cara memulai usaha bisnis dari nol yang tidak kalah penting adalah mengurus segala jenis perizinan berusaha. Perizinan berusaha di Indonesia diterbitkan oleh sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko yang dikelola oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Dengan adanya layanan ini, perizinan berusaha bisa diurus secara online dan lebih praktis baik dari Pemerintah Daerah sampai Pemerintah Pusat. 

Sistem Perizinan Berbasis Risiko mengategorikan perusahaan berdasarkan tingkat risiko dari kegiatan usaha sebuah perusahaan. Tingkat risiko ini dibagi menjadi tingkat risiko rendah, menengah rendah, menengah tinggi dan tinggi. Adapun tujuan dibuatnya perizinan ini adalah sebagai bentuk legalitas yang diberikan pada pelaku usaha untuk menunjang kegiatan usahanya. 

Setelah mengurus perizinan usaha berbasis risiko ada beberapa output yang diperoleh oleh pelaku usaha, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Standar dan Izin lainnya. Pengurusan Perizinan Berusaha dapat dilakukan secara cepat dan mudah melalui sistem OSS karena sistem ini beroperasi selama 24 jam penuh dan dapat diakses melalui www.oss.go.id.

Pengurusan perizinan dapat dimulai dengan mengajukan NIB yang juga berfungsi sebagai identitas pelaku usaha, Angka Pengenal Impor (API), hak akses kepabeanan, pendaftaran kepesertaan pelaku usaha. Untuk mengajukan NIB Anda perlu melengkapi beberapa persyaratan seperti NIK, NPWP, rencana investasi, nomor ponsel atau alamat e-mail. 

Waktunya memasarkan produk dengan memanfaatkan media sosial

Setelah semua hal telah selesai dipersiapkan, sekarang waktunya untuk memasarkan produk. Pertimbangkan memasarkan produk secara online dan juga offline untuk menancapkan brand awareness pada pasar. Platform online dapat dimanfaatkan sedemikian rupa untuk memperkenalkan produk Anda secara luas dengan biaya yang sangat murah. Anda bisa menggunakan blog dengan optimasi SEO maupun media sosial dengan konten yang menarik. 

Buat strategi media sosial sebagai cara untuk mempromosikan produk dan layanan melalui platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, dan lainnya. Strategi yang efektif ini akan membantu Anda mencapai tujuan bisnis Anda dan membantu Anda mencapai audiens yang lebih luas. 

Pertama-tama, Anda harus menentukan tujuan dari strategi media sosial Anda. Apakah Anda ingin meningkatkan visibilitas merek, menarik lebih banyak pelanggan, atau meningkatkan penjualan Selanjutnya, Anda harus memilih platform media sosial yang paling cocok untuk tujuan Anda. Anda harus membuat profil yang konsisten di setiap platform media sosial dan menyertakan detail informasi yang diperlukan. Selain itu, Anda harus membuat strategi pemasaran yang kuat yang akan membantu Anda mencapai tujuan Anda. Hal ini dapat meliputi membuat konten yang menarik, melakukan promosi melalui iklan, membagikan potongan informasi untuk membangun jaringan, dan melakukan survei untuk mengetahui apa yang diinginkan audiens Anda. 

Agar pengenalan produk dan penjualan efektif, maka Anda juga harus mengukur kinerja media sosial Anda secara berkala untuk memastikan bahwa Anda memperoleh hasil yang diharapkan. Ini bisa meliputi melacak banyak pelanggan baru yang Anda dapatkan, jumlah pengikut yang Anda miliki, dan tingkat keterlibatan yang Anda terima. 

Strategi media sosial yang efektif dapat membantu Anda mencapai tujuan bisnis Anda. Tetapi Anda harus terus memantau dan menyesuaikan strategi Anda sesuai dengan situasi pasar.

Itulah tadi cara memulai usaha dari nol hingga cara memanfaatkan media sosial untuk mengenalkan produk dan juga menjual produk ke pasar yang lebih luas. Penting untuk diingat bahwa sebuah perusahaan akan berhasil dengan perencanaan yang baik dan kerja sama setiap anggota perusahaan. Untuk itu, pastikan juga merekrut karyawan-karyawan yang dapat membantu membangun team yang kuat untuk mencapai visi dan misi perusahaan bersama. Setelah perusahaan beroperasi dengan baik, jangan lupa tetap fokus dan terorganisir sehingga bisnis dapat berkembang dengan baik.